Mengenal Variabel dan Tipe Dasar Pemrograman C++
Variabel
adalah sesuatu tempat atau wadah untuk menampung nilai yang nantinya
dapat berubah-ubah selama proses eksekusi. Misal begini: y = 2x + 1, x dan y merupakan sebuah variabel, sedangkan 1 merupakan bilangan konstan yang memiliki nilai tetap.
Variable
dalam C++ terdiri dari huruf , angka , dan tanda underscore “_”.
Penulisan Variable dalam C++ harus memenuhi beberapa kaidah yang telah
ditentukan , yakni:
- Variabel harus diawali dengan huruf (A…Z , a…z) atau karakter garis bawah “_”
- Selanjutnya dapat berupa angka (0…9) , karakter garis bawah dan tanda dolar “$”
- Panjang Variable boleh 32 karakter ( tetapi hanya 32 karakter pertama yang dibaca )
- Tidak ada Spasi
- Case sensitif , huruf besar dan kecil dibedakan
- Variable tidak boleh menggunakan kata kunci yang sudah ada di C++ . Berikut adalah table kata kunci di C++.
Berikut ini hal-hal penting dalam penulisan variabel pada pemprograman C++:
- Nama variabel bersifat case sensitive. Maksudnya, kesalahan mengetik huruf besar/huruf kecil dalam memanggil variabel akan membuat si variabel ini tidak terpanggil.
- Pemberian nama variabel harus unik, tidak boleh sama dengan kata kunci bawaan C++ maupun fungsi.
- Sebuah variabel tidak boleh mengandung spasi.
- Hanya boleh diawali dengan huruf dan underscore, tidak boleh diawali angka atau karakter/simbol khusus.
- Jika nama sebuah variabel lebih dari 32 karakter, maka yang akan terbaca komputer hanya 32 karakter pertama saja, selebihnya tidak akan dianggap tetapi masih dapat dieksekusi.
Contoh dalam menggunakan format variabel :
1. Contoh pendeklarasian variabel, dengan langsung memberikan nilai pada identifiernya.
char kode = ‘a’; char kode[4] = “aaa”;
2. Pendeklarasian variabel dengan tipe data yang sama.
int a,b,c;
atau di tulis dengan :
int a; int b; int c;
Agar lebih paham, silahkan lihat sourcecode berikut:
#include <iostream>
using namespace std;
int main()
{
// Deklarasi Variabel
int alas, tinggi, luas;
alas = 4;
tinggi = 5;
char bangun[10] = “Segitiga”;
// Proses Hitung Luas Segitiga
luas = (alas*tinggi)/2;
// Output, menampilkan hasil
cout<<“Diketahui “<<bangun<<” : “<<endl;
cout<<” Tinggi = “<<tinggi<<endl;
cout<<” Alas = “<<alas<<endl;
cout<<” Luas = “<<luas<<” cm persegi”<<endl;
return 0;
}
cout=untuk mencetak/menampilkan/mengeluarkan
cin=untuk memasukkan nilai yang diberikan user
int x; –> Deklarasi (pernyataan), bahwa x adalah variabel bertipe integer (bilangan bulat)
Normal0
false
false
false
IN
X-NONE
X-NONE
MicrosoftInternetExplorer4
x=5; –> Assignment (pemberian nilai), maksudnya : variabel x diberi nilai 5
int y=6; –> Deklarasi sekaligus assignment
cin>>x; –> perintah untuk assignment terhadap variabel x dengan input yang diberikan user
Tipe
data adalah suatu hal yang menggambarkan jenis nilai dari suatu obyek
data (konstanta atau variabel) yang nantinya akan digunakan untuk
menginisialisasi sebuah variabel. Tipe data mempunyai ukuran byte yang
berbada, tipe data dibedakan menjadi 2 yaitu tipe data dasar dan
bentukan. Kali ini kita hanya akan membahas tipe data dasar atau disebut
pulsa sebagai tipe data bawaan dari bahasa C++.
Tipe
data dalam program C++ menyediakan lima macam tipe data dasar, yaitu
tipe data integer (nilai numerik bulat yang dideklarasikan int),
floating point (nilai numerik pecahan ketepatan tunggal yang
dideklarasikan dengan float), double-precision (nilai numerik pecahan
ketepatan ganda yang dideklarasikan dengan double), karakter
(dideklarasikan dengan char), dan kosong (dideklarasikan dengan void).
Jadi Terdapat 5 tipe data bawaan dari bahasa C++, yaitu: int, float,
double, char dan void.
- char, ukuran 1 byte, range 128 – 127, format %c, untuk tipe karakter/string
- int, ukuran 2 byte, range 32768 – 32767, format %i, %d, untuk tipe bilangan bulat
- float, ukuran 4 byte, range 3.4E-38 s/d 3.4E+38, format %f, untuk tipe bilangan pecahan
- double, ukuran 8 byte, range 1.7E-308 s/d 1.7E+308, format %lf, untuk pecahan presisi ganda
- long double, ukuran 10 byte, range 3.4E-4932 s/d 1.1E+4932.
- void, ukuran 0, tidak bertipe
Ada macam-macam tipe data pemrograman c sebagai berikut :
Tipe Data Dasar Pemrograman C++
Tipe Data Dasar Pemrograman C++
- Bahasa C menyediakan programmer dengan satu set tipe data untuk programmer menyimpan informasi dan membangun tipe data yang bukan merupakan bagian dari bahasa itu sendiri. Tipe data yang pertama kali disebut tipe built-in, dan selanjutnya disebut dengan tipe user-defined atau tipe data yang telah di terapkan.
- Tiga dasar built-in tipe ini adalah :
1. Character (char) seperti a,b,c,d (alphabet)
2. Integer (int) seperti 1,2,3,4 (bilangan bulat)
3. Floating Point Numer (float) seperti 20,12 (Bilangan real)
1. Identifier (pengenal)
Identifier adalah suatu nama yang biasa dipakai dalam pemrograman untuk menyatakan variabel, konstanta, tipe data, dan fungsi.
Aturan untuk penulisan identifier sama dengan aturan pascal, antara lain :
Identifier adalah suatu nama yang biasa dipakai dalam pemrograman untuk menyatakan variabel, konstanta, tipe data, dan fungsi.
Aturan untuk penulisan identifier sama dengan aturan pascal, antara lain :
- Tidak boleh dimulai dengan karakter non huruf, contoh : (2x, 55) <—– SALAH, (X2, XX, Var1) <—– BENAR.
- Tidak boleh ada spasi.
- Tidak boleh menggunakan karakter-karakter ~ ! @ # $ % ^ * ( ) – = + ` { } [ ] : ” ; ‘ < > ? , . / |
- Tidak boleh menggunakan reserved words yang ada dalam C++
2. Tipe Data
Berikut ini tipe data yang ada dalam C
- Tipe data bilangan bulat :
Tabel Tipe Data
adalah tipe data yang tidak mempunyai titik decimal dan tidak diperbolehkan menggunakan karakter koma antara dua bilangan.
Tipe
|
Keterangan
|
Char
|
Menyatakan sebuah karakter seperti A, f, 9
|
Int
|
Menyatakan Bilangan bulat
|
Long
|
Menyatakan
bilangan bulat namun jumlahnya nilainya lebih banyak dari pada
biasanya, contohnya pada long int yaitu 2147483648 – 2147483647
|
Short
|
Menyatakan Bilangan Bulat namun dengan nilai yang normal, contohnya pada short int yaitu antara -32768 – 32767
|
- Tipe Data Bilangan Real :
Tipe
data bilangan real adalah bilangan yang mengandung titik decimal
sehingga tipe data ini digunakan untuk menyatakan suatu bilangan
pecahan/decimal.
Tipe
|
Keterangan
|
Double
|
Menyatakan bilangan real dengan ketelitian tinggi (15 digit)
|
Float
|
Menyatakan bilangan real dengan ketelitian rendah (7 digit)
|
- Tipe Data Unsigned
Tipe
data unsigned mirip dengan yang bukan unsigned. Bedanya adalah tipe
data unsigned tidak mengenal nilai bilangan negatif (nilainya selalu
pisitif).
Macam-macam tipe data unsigned :
1. Unsigned Char
2. Unsigned Int (Integer)
3. Unsigned Short (Short Integer)
4. Unsigned Long (Long Integer)
0 komentar:
Posting Komentar